Milenial, Ini Tips Berkendara Sepeda Motor saat Banjir
MILENIALNEWS.ID – Musim hujan tak luput dari banjir. Biasanya ketika musim hujan tiba, jalanan tergenang air banjir. Hal tersebut membuat pengendara sepeda motor untuk lebih berhati-hati ketika melintasi jalanan yang terendam banjir.
Seperti dipenghujung tahun 2022 ini, Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), mulai dilanda musim hujan.
Tingginya curah hujan kerap membuat sejumlah wilayah tersebut terendam banjir, seperti terjadi di wilayah Periuk, Kota Tangerang, yang selalu menjadi langganan banjir.
Montir bengkel sepeda motor, Abdur Rifai Nasution pun memberikan tips aman berkendara sepeda motor untuk pembaca MilenialNews.id saat berada dalam situasi banjir.
1. Jaga jarak
Saat melintasi banjir, pastikan jarak aman dengan kendaraan di depan Anda. Saat berkendara melewati banjir, akan ada gelombang haluan di depan kendaraan.
Gelombang ini akan bergerak maju dengan kecepatan tertentu dan meninggalkan celah air yang lebih dangkal di belakangnya.
“Pengendara bisa menggunakan momen ini dan mengikuti kendaraan di depan secara perlahan,” ungkapnya kepada MilenialNews.id, Sabtu, 31 Desember 2022.
2. Perhatikan tinggi air banjir
Rifai mengatakan, sangat penting bagi pengendara sepeda motor untuk memperhatikan tingginya debit air banjir yang menggenangi jalanan.
“Kalau seumpamanya banjir masih berada diketinggian footstep, maka masih bisa diterjang,” katanya.
3. Pertahankan tarikan gas motor
Menurut Rifai, kendaraan sepeda motor yang menerjang banjir berpotensi mogok. Sebab, air banjir yang mengenai ataupun masuk ke area kelistrikan bisa menyebabkan mesin sepeda motor mati.
- Baca juga: Hujan Es di Jakarta, Ini Penjelasan BMKG
“Maka, hal ini harus dihindari,” jelas pecinta sepeda motor Yamaha RX King ini.
Rifai menyebut, salah satu cara mencegah mesin sepeda motor mogok ketika melewati banjir adalah dengan mempertahankan tarikan gas sepeda motor.
“Gas tetap ditarik saja secara konstan, sambil memainkan rem. Hal ini untuk mencegah air masuk ke ruang mesin,” katanya.
4. Perhatikan jika mesin mati
Adapun jika mesin motor sampai mati karena melewati banjir, hindari jangan langsung menghidupkan motor atau starter.
“Karena bisa jadi air sudah menyusup ke ruang pembakaran di dalam mesin,” tuturnya.
5. Bawa ke bengkel
Lanjutnya, jika sepeda motor sudah terlanjur terkena air banjir, maka silakan membawanya ke bengkel. Langkah ini dilakukan agar sepeda motor bisa diperbaiki.
“Bisa langsung diganti oli mesinnya, karena tidak akan baik jika mesin terkena air tetapi didiamkan,” paparnya.
Rifai Bengkel berada di kawasan Tugu, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang. Rifai Bengkel buka setiap hari, kecuali Jumat. Adapun Rifai Bengkel menerima berbagai layanan perbaikan sepeda motor, mulai dari servis hingga menangani over houl. Kontak Rifai Bengkel; 0852-1096-8464.