MilenialNews.id – Anggota Bawaslu DKI Jakarta Reki Putera Jaya menyampaikan bahwa berdasarkan hasil survei bahwa peran pemilih pemula pada Pemilu serentak 2024 mendatang sangat penting.
“Menurut survei ada 40-60 persen pemilih muda yang didominasi oleh milenial dan generasi Z,” ujar Reki dilansir dari Tribun, Rabu, 8 Februari 2023.
Melalui data ini, kata dia, pihaknya ingin adanya strategi agar Pemilu menjadi hal yang menarik bagi pemilih pemula, sehingga dapat ikut berpartisipasi dalam Pemilu dan pengawasan Pemilu.
Baca : Marak Baliho Politisi Jelang Pemilu 2024, Kang Tamil Beri Pesan Menohok
Pihaknya juga sedang merancang konsep komunitas digital pengawasan partisipatif untuk Pemilu Serentak 2024.
Adapun kegiatan Diseminasi Produk Hukum Perbawaslu No. 2 Tahun 2023 Tentang Pengawasan Partisipatif Dalam Perspektif Milenial Peduli Pemilu mengundang sahabat Bawaslu dari kalangan milenial dan influencer untuk berdiskusi.
Sementara itu, Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu DKI Jakarta, Mahyudin menambahkan, tugas pengawasan salah satunya mengawal suara yang sudah diberikan masyarakat hingga penghitungan akhir.
Tugas lainnya, yakni melerai berbagai persoalan yang muncul diantara para peserta pemilu.
Baca : Gaji, Tugas, Wewenang, dan Kewajiban Panwaslu Kelurahan/Desa Pemilu 2024
“Sampaikan, sebarluaskan semangat pengawasan partisipatif. Kami harus sepakati bahwa pemilu 2024 nanti harus kami jadikan pemilu yang paling demokratis,” ucap Mahyudin.
Burhanuddin juga mengingatkan prinsip-prinsip dasar etik pemantau pemilu yang tertera di Perbawaslu 1 Tahun 2023.
“Terdapat 9 prinsip yang harus dijalankan dengan sebaik-baiknya oleh pemantau pemilu,” paparnya.