Regional

Wakil Ketua DPRD Tangerang Kaget Tugu Cipondoh Berubah Jadi Ikan Gabus

MilenialNews.id, Tangerang – Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Turidi Susanto mempertanyakan pembangunan ikon tugu di kawasan Cipondoh yang berubah menjadi ikon ikan gabus.

Seperti diketahui, pembangunan tugu di Cipondoh yang menjadi ikon ikan gabus, ini sempat menuai kritik. Sebab, sebelum menjadi gabus, ikon di tugu ini adalah kubah Masjid Al-Azhom.

Turidi mengaku kaget ketika mengetahui tugu di Cipondoh yang terletak di daerah pemilihan (dapil)-nya tersebut berubah menjadi ikon ikan gabus.

“Ya saya juga baru tahu kalau itu gambar gabus,” katanya, Rabu, 4 Januari 2023.

Baca juga:  Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Dorong Pemkot Bikin Acara Skala Nasional

Turidi mengatakan, dirinya akan mengecek secara langsung pembangunan tugu dengan ikon ikan gabus yang sudah hampir rampung tersebut.

“Nanti kita lihat kenapa kok gambar gabus,” ungkapnya.

Turidi pun menyatakan, pihaknya akan mempertanyakan berubahnya ikon di tugu Cipondoh ini kepada dinas terkait dalam hal ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang.

Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Turidi Susanto.

“Kalau dilihat dari estetika, saya kira ini perlu ditanyain sama dinas terkait,” jelasnya.

Baca juga:  Wajib Miliki TDG, Pemkot Tangerang Lakukan Pengawasan Perizinan Gudang

Turidi menyebut, dirinya tidak ingin berspekulasi lebih jauh terkait perubahan ikon tugu ini. Dia ingin mendalaminya terlebih dahulu terutama dengan memanggil dinas terkait.

Kata dia, bisa saja desain ikan lele ini dijadikan ikon di tugu Cipondoh atas dasar masukan dari budayawan.

“Saya harus tahu juga historisnya gimana, kok kenapa ikonnya gabus. Jadi, saya akan koordinasikan dengan dinas terkait kok kenapa gambar gabus. Kan kita harus kroscek juga apakah usulan dari budayawan,” ungkapnya.

Baca juga:  Musim Hujan, Anggota DPRD Kota Tangerang Tampung Aspirasi Penebangan Pohon

Meskipun demikian, Cipondoh dianggap tak memiliki nilai historis terkait ikan gabus. Ia menuturkan, historis Cipondoh adalah santri, karena banyaknya pondok pesantren di wilayah ini.

“Saya enggak tahu kalau Cipondoh lele. Kalau Cipondoh daerah santri, banyak pondok pesantren, tapi kalau misalnya penghasil gabus segala macam saya enggak tahu,” pungkasnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button