Presiden Jokowi Dapat Pujian dari Xi Jinping Dianggap Juru Damai
MILENIALNEWS.ID – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mendapatkan pujian dari Presiden Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Xi Jinping yang dianggap sebagai juru damai.
Hal itu diungkapkan Xi Jinping saat menerima kunjungan kenegaraan Jokowi di China pada Selasa (26/7/2022).
Dalam pertemuan tersebut, Xi Jinping menyatakan kegembiraannya bisa bertemu langsung dengan Jokowi.
Dia juga tak ragu melontarkan pujian kepada Kepala Negara Indonesia tersebut.
“Yang Mulia adalah Kepala Negara pertama yang diterima pihak Tiongkok setelah Olimpiade Musim Dingin Beijing. Hal ini cukup membuktikan betapa mesranya antara hubungan kedua pihak,” tutur Presiden Xi, dikutip dari keterangan resmi yang dilansir dari CNBC Indonesia.
Xi Jinping juga secara khusus memberikan pujian kepada Jokowi sebagai pihak yang terus mengupayakan perdamaian.
Hal itu dilakukan secara konkret melalui kunjungannya ke Kyiv, Ukraina, dan Moskow, Rusia, baru-baru ini.
Xi Jinping menilai menunjukkan tanggung jawab Indonesia sebagai negara besar.
Sementara itu, Presiden Jokowi dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat kepada dirinya dan delegasi Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pemimpin menyampaikan komitmennya untuk memperkuat kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan bagi kedua negara sekaligus kawasan dan dunia.
“RRT adalah mitra strategis komprehensif Indonesia. Kita harus mengisi kemitraan tersebut dengan kerja sama yang menguntungkan untuk negara kita, dan sekaligus untuk kawasan dan dunia,” ujar Presiden Jokowi.
Adapun, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangannya usai pertemuan mengatakan selain kerja sama ekonomi, kedua pemimpin juga membahas berbagai isu, antara lain isu kawasan dan dunia.
“Sebagai negara ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki tempat yang penting bagi RRT dan kawasan. Apalagi saat ini Indonesia memegang Presidensi G20 dan tahun depan menjadi Ketua Asean,” ucap Retno.
Isu G20 dan Asean juga dibahas dalam pertemuan tersebut.
“Indonesia sampaikan penghargaan atas dukungan RRT terhadap keketuaan Indonesia di G20. Mengenai Asean Indonesia berkomitmen untuk menjadikan Asean relevan, tidak saja bagi masyarakat Indonesia namun juga untuk kawasan dan dunia,” tutur Retno.
Retno menambahkan kedua pemimpin juga membahas mengenai pentingnya kerja sama konkret yang saling menguntungkan dalam konteks Global Development Initiative (GDI). Selain itu, Menlu mengatakan bahwa RRT berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama ekonomi hijau, antara lain melalui pembangunan Green Industrial Park di Kaltara.