Tips

Tips Aman saat Berutang karena Banyak Anak Muda Nunggak PayLater

Bagaimana membuat skor kredit yang baik atau positif? Caranya adalah dengan memperhatikan jatuh tempo utang

MilenialNews.id – Kebanyakan anak muda saat ini disebut memiliki tunggakan cicilan PayLater sehingga membuat mereka tidak bisa mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

 

Hal itu diungkapkan Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Friderica Widyasari Dewi.

 

Dia mengatakan bahwa tunggakan itu berkisar Rp300 ribu dan Rp400 ribu. Meski kelihatannya kecil, tapi tunggakan tersebut bisa membuat mereka tak bisa mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) pertama ke bank.

 

“(Mereka) nggak bisa (mengajukan KPR) karena ada utang di PayLater,” ujarnya dikutip dari Sindo, Selasa, 22 Agustus 2023.

 

Adapun Direktur Utama Pefindo Biro Kredit (IdScore) Yohanes Arts Abimanyu mengatakan bahwa fenomena penggunaan PayLater di kalangan anak muda memang kini lebih populer dibanding kartu kredit. “Transaksinya kecil-kecil tapi volumenya banyak,” ujarnya.

Baca juga:  PKB Latih Ratusan Personel Pasukan Jihad di Tangsel

 

PayLater atau Buy Now Pay Later (BNPL) adalah produk keuangan yang sudah terdaftar di OJK. Produk ini banyak diminati anak muda karena prosesnya yang mudah, hanya mengisi data sederhana, lalu dana bisa disetujui dalam waktu kurang dari 24 jam.

 

Data dari IdScore menunjukkan bahwa nilai transaksi BNPL per April 2023 senilai Rp26,14 triliun. Sementara rasio pinjaman bermasalah atau Non-Performing Loan (NPL) BNPL per April 2023 mencapai 9,7% atau di atas batas aman yang senilai 5%. Profil mereka yang mengalami NPL adalah anak muda usia 20-30 tahun, yaitu sebesar 47,7%.

Baca juga:  PKB Latih Ratusan Personel Pasukan Jihad di Tangsel

 

Yang menjadi masalah adalah, produk BNPL sudah terhubung dengan sistem layanan informasi keuangan (SLIK). Ini berarti jika seseorang memiliki tunggakan PayLater, maka skor kredit (credit score) orang tersebut akan tercatat buruk. Inilah yang membuat seseorang tak bisa mengajukan KPR atau pinjaman di bank.

 

Skor kredit adalah syarat mutlak untuk mengajukan pinjaman atau kredit ke bank. Jika skor kredit buruk, maka akan sulit mendapatkan pinjaman. “Semakin kita banyak melakukan pinjaman akan semakin meningkat skor kita karena agresif dalam meminjam. Namun yang harus diperhatikan adalah risikonya,” kata Yohanes.

Baca juga:  PKB Latih Ratusan Personel Pasukan Jihad di Tangsel

 

Untungnya, skor kredit yang buruk masih bisa diperbaiki agar hasilnya lebih kredibel di mata perbankan. Inilah yang harus dilakukan anak muda agar tidak terjerat utang bertumpuk di PayLater.

 

Bagaimana membuat skor kredit yang baik atau positif? Caranya adalah dengan memperhatikan jatuh tempo utang, melunasi tunggakan tagihan, dan memeriksa laporan kredit (credit report) dengan teliti. Yang paling utama tentu saja jangan meminjam dari banyak sumber, karena meski jumlahnya kecil, bisa jadi ketika dikumpulkan malah jadi besar pasak daripada tiang.

Follow Berita MilenialNews.id di Google News

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button